Headline Post

Khairuddin Barbarossa (1483-1546 M)


Siapakah Khairuddin Barbarossa?
Bagi umat Islam mungkin masih ada yang belum mengenal tentangnya. Tentang sepak terjangnya dalam perjuangan menyebarkan dan menegakkan Islam. Bedanya dia banyak berjuang di lautan. Bisa dibilang dialah bajak laut yang disegani dari orang Islam saat itu. 

Barbarossa Khair al-Dina atau Khairuddin Barbarossa. Lahir di pulau Mytilini sekitar tahun 1483 dan meninggal di Instanbul sekitar tahun 1546. Dia adalah seorang bajak laut sekaligus komandan armada laut yang disegani oleh musuhnya. Barbarossa sebenarnya adalah julukan yang diberikan para pelaut Eropa di masanya. Berasal dari bahasa Latin , Barber berarti janggut dan Rossa berarti merah . Bisa diartikan Barbarossa berarti janggut merah.
Tentang Sepak Terjangnya

Kisahnya diawali bersama kakak beradik yakni Aruj dan Khaeruddin. Keduanya sebenarnya hanyalah pelaut-pelaut biasa yang sering berlayar di wilayah perairan Yunani dan Turki. Namun di tengah pelayaran kapalnya tiba-tiba dihadang dan diserang oleh kelompok  militer yang diketahui dari kapal militer Knight of Rhodes. Peristiwa penyerangan itu mengakibatkan terbunuhnya adik bungsu dari Aruj dan Khaeruddin. Semenjak kematian adik bungsunya itu keduanya sangat terpukul. Peristiwa kematian itu pula yang membuat mereka melakukan aksi bajak laut terhadap kapal-kapal Kristen. Membuat mereka semakin ditakuti dan meresahkan militer Kristen. Dari aksi-aksi bajak laut yang semakin menggemparkan di masa itu, mereka akhirnya dikenal dengan sebutan Barbarossa Brothers. 

Entah mengapa saat Andalusia jatuh perjuangan mereka berubah menjadi perjuangan menegakkan Islam. Khususnya Aruj yang getol mempertahankan setiap perjuangannya. Ia menyelamatkan bangsa Moor dan mengungsikannya ke negara-negara Afrika utara sekitar Maroko dan Aljazair. Sejak saat itu tak hentinya Ajur berperang bersama pasukannya di bawah kesultanan Turki sampai ia gugur dalam pertempuran.

 
Setelah Aruj gugur menjadikan pimpinan armada laut Turki beralih ke Khairuddin. Di bawah komando Khairuddin pertempuran hebat terjadi dan Khairuddin berhasil mengalahkan pasukan Spanyol yang saat itu diperkirakan berjumlah 20.000.  Kemenangan Khairuddin membuatnya semakin di segani dan merepotkan pasukan Kristen Spanyol.

Pada tahun 1519 kesultanan turki mengangkat Khairuddin sebagai beylerbey atau wakil Turki di Aljazair dan memimpin pasukan Janissary. Membuat ia melakukan penyelamatan besar-besaran bangsa Moor dari Andalusia. Tercatat 7 kali melakukan pelayaran dengan 36 jumlah kapal.

Pada tahun-tahun berikutnya Khairuddin bertempur dengan berbagai gabungan pasukan dari  Eropa. Tercatat pada tahun 1535, pasukan Knight of Malta menyerang dengan kekuatan 25.000 untuk merebut Tunisia. Pertempuran itu membuat Khairuddin kalah dan Tunisia akhirnya takluk. Namun kekalahan itu tak terjadi di pertempuran-pertempuran selanjutnya. Banyak pertempuran yang dimenangkan olehnya seperti saat berperang di daerah Preveza . Pertempuran yang membuat Andrea Doria dan Charles V yang saat itu musuh gabungan, kocar-kacir dan kembali ke negerinya.

Pada tahu 1565, Khairuddin Babarbossa kembali memimpin pasukan merebut Malta. Namun Khairuddin gugur di tangan Knight of St. John. Khairuddin kemudian dimakamkan di Instanbul, Turki. Untuk mengenangnya dibangunlah sebuah madrasah dan masjid di dekat pemakamannya. Setelah kematiannya nama Khairuddin Barbarossa masih tak lekang hingga sekarang bahkan ditakuti oleh bangsa Eropa.h Andik Irwanto/berbagai sumber


Belum ada Komentar untuk "Khairuddin Barbarossa (1483-1546 M)"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel