Headline Post

Mengenal VirScan; Alat Baru Pendeteksi Virus dalam Darah


Sebagaima kita ketahui darah merupakan salah obyek tubuh kita yang menyimpan segala informasi tentang keadaan tubuh setiap orang. Termasuk keberadaan virus yang bersarang atau menyerang tubuh semua terekam dalam darah kita.

Ambil Darah
Belakangan ini para peneliti telah mengembangkan alat tes darah berbasis DNA. Dimana mampu memberikan informasi tentang setiap virus yang pernah seseorang miliki di tubuhnya. Para insinyur ini telah mengembangkan sebuah perangkat baru yang dapat menguji adanya infeksi yang pernah terjadi di masa lampau dan yang sekarang terjadi pada seseorang dengan cara menganalisis setetes darah milik orang tersebut.

Metode baru yang dikenal sebagai VirScan (Systematic Viral Epitope Scanning) ini jauh lebih baik dibandingkan metode-metode yang telah ada, yang hanya dapat digunakan untuk mencari sebuah virus untuk sekali pengujian. Ketika kita terinfeksi oleh virus, sistem kekebalan tubuh kita mulai bekerja melawan virus tersebut dengan menghasilkan antibodi yang tugasnya menetralisasi objek asing yang masuk ke dalam tubuh dan membawa penyakit. 


Cara ini dianggap sebagai alternatif yang dramatis dari alat diagnostik sebelumnya, yang hanya menguji virus tunggal yang dicurigai. VirScan dapat dengan mudah mendeteksi antibodi-antibodi tersebut yang diproduksi untuk melawan sekitar 1.000 jenis dari total 206 spesies virus yang dikenal dapat menginfeksi manusia. Karena sistem kekebalan kita terus-menerus memproduksi antibodi-antibodi ini walaupun virusnya telah lama musnah maka Virscan mampu mendeteksi infeksi yang sekarang sedang terjadi dan yang telah  berlalu.

Para ilmuwan telah menggunakan alat ini untuk mendeteksi darah dari 569 orang di Amerika Serikat, Afrika Selatan, Peru dan Thailand. Penemuan tersebut menunjukkan bahwa setiap pasien rata-rata memiliki antibodi sebanyak sekitar 10 spesies virus yang berbeda. Mereka juga menemukan bahwa sampel dartah dari pasien dengan HIV menunjukkan jumlah antibodi yang lebih banyak untuk mengatasi virus yang berbeda dibanding dengan pasien tanpa HIV. 

Sample Darah 
Pengujian ini relatif mudah dan hanya membutuhkan biaya kurang lebih 25 dolar. VirScan akan sangat berguna untuk diterapkan di negara-negara miskin-berkembang. Di mana alat ini dapat digunakan untuk menelusuri pola penyakit di antara populasi global yang bervariasi dan untuk mengembangkan pendekatan terapi yang diinginkan.

Untuk pemakaian alat VirScan, saat ini diperlukan dua sampai tiga hari untuk memproses dsan mengurutkan sekitar seratus sampel, meskipun kecepatan itu dapat meningkat seiring berkembangnya teknologi.

Belum ada Komentar untuk "Mengenal VirScan; Alat Baru Pendeteksi Virus dalam Darah"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel