Headline Post

Ngobrol Asyik Milenial bareng BPOM, menjadi Generasi Cerdas dalam hal Makanan




Dunia digital dan milenial seakan diciptakan untuk saling melengkapi. Betapa tidak hampir semua lini kehidupan saat ini mengarah dan diarahkan dengan penggunan teknologi, sebuat saja gadget. Gaya hidup milenial yang konsumtif dengan teknologi seakan menjadi standar baru menjalani kehidupan. Saat ini, masyarakat termasuk generasi milenial dapat dengan mudah mendapatkan produk Obat dan Makanan yang dijual secara langsung maupun melalui online

Terkait hal tersebut, masyarakat perlu memastikan legalitas, keamanan dan keaslian produk yang akan dibeli. Lalu bagaiamana terobosan BPOM mengajak milenial cerdas dalam memilih makanan yang sehat?

Ngobrol Asyik Milenial
Maka pada tanggal 9 November lalu BPOM asyik dalam mengampanyekan pentingnya menjadi konsumen cerdas dengan tajuk, Ngobrol Asyik Milenial bersama BPOM Makan Sehat ala Generasi Cerdas. Hadir pula kepala BPOM yaitu Penny K Lukito dan Purwiyatno Hariyadi dari Guru Besar Teknologi Pangan IPB.

Menjawab tantangan di era industri 4.0 yang memberikan banyak kemudahan bagi masyarakat dalam memperoleh berbagai produk Obat dan Makanan tersebut, Badan POM telah bekerja sama dengan Asosiasi E-Commerce Indonesia (idEA) dan beberapa marketplace seperti Bukalapak, Halodoc, Klik Dokter, Grab, dan Gojek. Kerja sama ini dilatarbelakangi hasil pengawasan Badan POM melalui tim Cyber Patrol yang menunjukkan bahwa banyak produk Obat dan Makanan yang tidak memenuhi standar keamanan, manfaat, dan mutu yang diperjualbelikan melalui berbagai platform marketplace. Kerja sama ini diharapkan akan meningkatkan efektivitas pengawasan keamanan, kualitas dan mutu serta kebenaran informasi dari produk obat dan makanan yang beredar secara online sehingga masyarakat terhindar dari produk yang tidak memenuhi syarat dan berisiko terhadap kesehatan.

Badan POM juga telah berupaya membuat terobosan dengan memanfaatkan teknologi informasi yaitu melalui penerapan 2D Barcode. Di era digital saat ini, sistem 2D Barcode memberikan manfaat bagi masyarakat terkait kemudahan akses informasi legalitas produk. Di sisi pelaku usaha, sistem ini dapat menghindarkan terjadinya pemalsuan atau diversi. Bagi Badan POM selaku lembaga pengawas tentu sangat memudahkan dalam operasional pengawasan. Dengan melakukan scan barcode melalui aplikasi BPOM Mobile, konsumen dapat memastikan legalitas produk Obat dan Makanan.

Ngobrol Asyik Milenial
Badan POM mengajak masyarakat untuk menjadi Konsumen Cerdas dengan mengonfirmasi terlebih dahulu kebenaran setiap informasi terkait produk Obat dan Makanan yang diisukan berbahaya. Untuk itu, Badan POM bekerja sama dengan Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo). Masyarakat diminta tidak membuat dan/atau ikut menyebarkan hoax Obat dan Makanan, karena akan merugikan banyak pihak dan meresahkan masyarakat luas.

Khusus terkait pangan, Badan POM mengajak masyarakat untuk aktif menyebarluaskan informasi mengenai pentinya keamanan pangan. Pangan yang tidak memenuhi aspek keamanan, mutu dan gizi dapat menimbulkan masalah kesehatan diantaranya penyakit tidak menular (diabetes, hipertensi, dll) dan kejadian luar biasa akibat pangan (diare,muntah, dsb).

Ngobrol Asyik Milenial
Kampanye keamanan pangan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk memilih dan mengonsumsi pangan yang aman, bermutu dan bergizi dalam rangka mewujudkan zero hunger world.

Badan POM tak bosan mengimbau masyarakat untuk selalu “Cek KLIK” sebelum membeli produk, yaitu Cek Kemasan, Label, Izin Edar, Kedaluwarsa. Jika menemukan berita-berita terkait produk makanan berbahaya yang belum jelas kebenarannya, masyarakat dapat langsung menghubungi Badan POM melalui Halo BPOM 1500533 atau berbagai platform media sosial official Badan POM.




Belum ada Komentar untuk "Ngobrol Asyik Milenial bareng BPOM, menjadi Generasi Cerdas dalam hal Makanan"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel