Headline Post

Puluhan Pembicara Sepakat Deklarasikan Smart Citizen Day 2019

Hadir dalam sebuah event beraroma techno atau gadget selalu punya ruang yang menarik untuk disimak. Tidak saja karena melekat akunya sebagai milenial. Acara-acara dengan tema yang sama punya magnet yang sama pula yaitu futuristic.

Maka ketika mendapat undangan untuk nangkring diacara Smart Citizen Day adalah sebuah euforia tersendiri, meski di situ saya hadir sebagai blogger. Acara Smart Citizen Day 2019 ini digelar di The Tribata, Grand Opus Ballroom Jakarta. Menghadirkan berbagai narasumber yang ciamik pastinya.

Smart Citizen Day 2019


Acara Smart Citizen Day 2019 atau SCD 2019 ini adalah acara yang diorganisir oleh Qlue bareng Kominfo. Acara yang digelar seharian penuh ini menghadirkan puluhan narasumber yang kompeten di bidangnya.

Lalu format acaranya seperti apa sih? Dan tujuan penting acara ini diadakan buat apa?

Acara atau kegiatan ini merupakan puncak perayaan deklarasi dan selebrasi untuk membuat smart city di Indonesia. Sehingga menjadi semacam gerakan futuristic menuju Smart Citizen. Dan konon ini merupakan deklarasi satu-satunya atau pertama di dunia.

 
Smart Citizen Day 2019
Kegiatan ini terlihat dihadiri oleh lebih dari puluhan pembicara dari lintas sektor yang memberikan kisah inspiratif mereka. Bagaimana membuat akselerasi perubahan positif, inovatif dan kreatifitas bisnis di era digital sekarang ini hingga mewujudkan smart businness di Indonesia.

“Hari ini kita akan deklarasi smart citizen pertama di dunia. Ini menjadi puncak perayaan yang mendukung smart city di Indonesia.” Kata CEO Qlue Rama Raditya.

Oh ya Qlue sebagai inisiator merupakan perusahaan yang memang concern terhadap ekosistem smart city. Di mana memang sejak awal Qlue hadir mendorong smart city tumbuh di kota-kota di seluruh dunia. Apalagi dengan dukungan penuh dari Kominfo membuat smart city adalah sebuah keharusan dan yang penting disadari pula keberadaannya.

Karena banyak fakta-fakta menarik menyoal smart city di Indonesia ini. Di antaranya adalah tahun 2020 diperkirakan 54 % masyarakat Indonesia akan bergeser ke pusat kota. Dan ini akan berlangsung terus dengan pertumbuhan sekitar 8-10 % per tahun.

“Ini memacu masalah urbanisasi secara cepat. Untuk itu, Indonesia membutuhkan kota yang smart, kota yang dapat tumbuh secara positif yang didukung regulasi, teknologi dan infrastruktur, yang dinamakan smart city,” terang Rama.

So, bagi saya pribadi yang tinggal di pinggiran kota Jakarta ini memang menyadari pentingnya menjadi smart citizen. Maka smart city tanpa dibarengi smart citizen hanya akan menambah beban kota itu sendiri. Lalu indikator-indikator seperti apakah untuk mencapai smart city yang diinginkan?

“Hari ini kita akan deklarasi smart citizen pertama di dunia. Ini menjadi perayaan puncak yang mendukung smart city di Indonesia,” kata CEO Qlue Rama Raditya.
 
Smart Citizen Day 2019
Ada beberapa indikator penting dalam smart city yang perlu dicapai. Ada beberapa indicator dalam smart city, seperti smart ekonomi yang mengusung cashless society, smart mobility yang mengintegrasikan transportasi, dan juga smart city facial recognition.

“Warga yang cerdas dalam menggunakan fasilitas publik yang disediakan, warga yang cerdas dengan membagikan konten positif,” ujar Rama.

Kalimat yang diutaran CEO Qlue itu bagi saya juga merupakan indikator tersendiri, warga yang cerdas. Berarti PR yang paling berat memang di manusianya. Bagaimana mengedukasi masyarakat untuk aware akan fasilitas publik di tengah terpaan urbanisasi di tiap tahunnya. Dari hal kecil seperti membuang sampah sembarangan sampai yang baru-baru ini menjadikan makan lesehan di stasiun MRT. Penyalahgunaan trotoar oleh sepeda motor, jalur busway, terobos lampu merah dan seabrek pedagang kaki lima yang menyemut di mana-mana.

Semoga momentum adanya Smart Citizen Day ini mampu mendorong kerja sama dan meningkatkan partisipasi publik, pemerintah mapun swasta. Kemudian menjadi gerakan berkesinambungan sehingga menjadi katalis Smart Citizen Day di Indonesia menjadi tonggak sejarah dunia.
Smart Citizen Day 2019

Saya sebagai blogger juga optimis untuk menyebarkan tulisan-tulisan atau pun berita-berita edukatif di tengah nuansa hoax belakangan ini. Selain itu guna menyambut revolusi industri 4.0 semoga juga muncul start up- start up seperti Qlue yang akan mengakomodir masyarakat menjadi smart citizen.

Belum ada Komentar untuk "Puluhan Pembicara Sepakat Deklarasikan Smart Citizen Day 2019"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel